Bagi Penyuka Kerang Perlu Waspada Akan Dampaknya

Bagi Penyuka Kerang Perlu Waspada Akan Dampaknya

Bagi Penyuka Kerang Perlu Waspada Akan Dampaknya – Kerang adalah salah satu jenis makanan laut yang bisa Anda temukan di pasaran, dan termasuk hidangan yang banyak dipesan di restoran. Berbicara mengenai kerang, selain dikenal akan kelezatannya, para ahli gizi juga menyatakan bahwa kerang merupakan salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan nutrisi dan gizi yang tinggi.

Bahkan, di dalam kerang pun mengandung protein yang tinggi akan asam amino, yang mudah dicerna karena hanya sedikit jaringan ikat. Kerang juga mengandung asam lemak omega 3 rantai panjang, yang baik bagi kesehatan jantung. Walaupun dalam jumlah yang lebih rendah daripada ikan salmon, tuna, makerel, dan lain sebagainya. Kerang memang memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Meskipun demikian, kerang juga berbahaya bagi kesehatan jika salah dan berlebihan mengonsumsinya.

Tak seperti ikan, para ahli menemukan bahwa kerang bersifat statis di mana para kerang mendapatkan makanannya dengan menyedot apapun yang ada di sekitarnya. Tanpa menggunakan filter atau sejenisnya, kerang akan menyantap apa saja sehingga kerang bisa saja menyedot hal-hal yang mengandung zat-zat berbahaya sekalipun. Bahkan kita pun tak tahu bukan bahwa di dalam kerang ada kemungkinan terdapat logam berat? Berikut ini merupakan rangkuman akan bahaya dari mengonsumsi kerang.

1. Logam Berat

Seperti yang sudah disebutkan secara singkat sebelumnya, kerang tak memiliki filter sehingga apapun  yang ada di sekitarnya akan ia sedot. Caranya dalam menyedot apapun tersebut merupakan adalah untuk bertahan hidup di mana itu artinya ada kemungkinan besar bahwa logam berat pun ikut tersedot. Padahal logam berat masih termasuk dalam limbah industri. Logam berat di dalam tubuh kerang bisa berbahaya bagi tubuh manusia yang mengonsumsi kerang tersebut, baik secara langsung maupun tak langsung. Logam berat akan mengancam kesehatan tubuh manusia bila sampai masuk ke dalamnya. Maka dari itu, jangan senang dulu karena bisa menikmati kerang yang enak tanpa tahu ada apa saja bahaya dibaliknya

2. Kotoran Manusia

Tahukah Anda bahwa kerang bukan hanya menyedot zat-zat kimia berupa logam berat saja, melainkan juga kotoran manusia pun bisa saja ikut masuk ke dalam tubuh si kerang. Kerang sendiri tak akan masalah ketika zat-zat kotor tersebut karena tubuh kerang tak akan mengalami efek apapun setelahnya.Namun tentunya tubuh manusia tidaklah bisa sekebal kerang dan hasilnya justru adalah berbanding terbalik. Sewaktu menyantap kerang, segala kotoran yang ada di dalam tubuh kerang pun akan turut masuk ke dalam tubuh kita. Akumulasi dari segala zat dan kotoran itulah yang bisa mengancam kesehatan tubuh dan menjadi racun mematikan.

3. Overdosis Selenium

Makan kerang tak selalu aman dan tentu tetap ada risiko yang perlu diperhatikan di sini, seperti misalnya tubuh yang mendapatkan asupan selenium secara berlebihan. Selenium memang pada dasarnya dibutuhkan oleh tubuh supaya fungsi sistem kekebalan tubuh dan hormon tiroid dapat bekerja secara maksimal, namun asupannya bukan berarti boleh berlebihan.

Asupan mineral selenium harian yang paling tepat dan dianjurkan adalah 55 mg dan beberapa porsi kerang hanya akan melebihkan asupan selenium dari yang seharusnya. Rekomendasi asupan yang tepat dari Institute of Medicine adalah jangan sampai lebih dari 400 mg per harinya. Berbagai efek dari kelebihan selenium bagi tubuh antara lain adalah:

  • Tubuh cepat lelah atau mudah kelelahan.
  • Sakit perut.
  • Mudah marah atau tersinggung.
  • Kerusakan saraf.

4. Overdosis Zat Besi

Besi merupakan salah satu nutrisi paling penting yang diperlukan oleh tubuh manusia yang fungsinya adalah sebagai pembentuk energi seluler dan pengangkut oksigen. Hanya saja, makan kerang terlalu sering dan banyak juga otomatis melebihkan asupan zat besi yang seharusnya di mana efek sampingnya bisa berupa:

  • Diare
  • Perut terasa sakit
  • Diabetes
  • Kerusakan hati

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *