Berikut adalah empat sayur-sayuran yang sering terpapar pestisida

Berikut adalah empat sayur-sayuran yang sering terpapar pestisida

Berikut adalah empat sayur-sayuran yang sering terpapar pestisida – Beberapa jenis sayuran yang paling sering dikonsumsi diketahui mengandung bahan-bahan kimia dari pestisida. Setidaknya ada 5 jenis sayur yang sering ditemui sehari-hari berbahaya buat tubuh karena paparan pestisidanya. Berikut sayur yang dianggap sering terpapar peptisida.

Kentang

Hanya karena kentang tumbuh di bawah tanah, tidak berarti mereka aman dari pestisida. Biasanya pada awal musim tanam, petani menyuntikkan pestisida ke dalam tanah. Jika petani menanam pada skala yang sangat kecil, mungkin tidak perlu banyak bahan kimia. Carilah kentang yang ditanam oleh perkebunan lokal kecil atau coba ubi jalar, yang merupakan sayuran terbersih yang telah diuji oleh EWG.

Bayam

Karena daunnya tumbuh di atas tanah, bayam memiliki banyak permukaan terbuka yang akan disemprot dengan pestisida. Sehingga sulit membunuh bakteri pada bayam. Belilah bayam yang organik agar risiko pestisida saat mengonsumsi bayam dapat dicegah.

Seledri

Seledri memerlukan waktu berbulan-bulan untuk tumbuh sehingga seledri akan terkena pestisida dalam periode waktu yang lama. Tidak seperti brokoli, yang dinaungi oleh daun besar di semak-semak besar, seledri tidak terlindungi dari pestisida. Untuk mengurangi bahaya pestisida pada seledri, belilah seledri organik atau seledri yang dijual di pasar-pasar.

Paprika Manis

Paprika berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, paprika manis adalah bentuk matang dari varietas paprika hijau yang lebih pahit. Paprika manis yang sudah dewasa memerlukan waktu yang lama dan terpapar pestisida lebih banyak daripada paprika hijau. Untuk mengurangi bahaya pestisida pada paprika manis, cobalah yang organik atau membeli dari petani pasar atau pilihlah paprika hijau.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *