
Berikut adalah manusia kanibal paling keji dan mengerikan
Berikut adalah manusia kanibal paling keji dan mengerikan – Kanibalisme merupakan sebuah fenomena di mana satu makhluk hidup makan makhluk sejenis lainnya. Misalkan anjing yang memakan anjing atau manusia yang memakan manusia. Kadang-kadang fenomena ini disebut anthropophagus (Bahasa Yunani anthrôpos, “manusia” dan phagein, “makan”). Nah berikut manusia kanibal paling keji.
Suku Maori

Suku Maori adalah pendatang pertama di Selandia Baru – tiba berabad-abad sebelum Eropa dengan budaya modern awal. Mereka telah mengenal praktek kanibalisme selama peperangan. Pada Oktober 1809 sebuah kapal narapidana Eropa diserang oleh sekelompok besar prajurit Maori sebagai balas dendam atas penganiayaan anak seorang kepala suku. Suku Maori membunuh sebagian besar dari 66 orang di penumpang kapal dan membawa korban mati dan hidup dari perahu dan kembali ke pantai untuk dimakan.
Issei Sagawa

Ketika sedang belajar di Paris, mahasiswa Jepang ini melihat Renee Hartevelt, seorang wanita cantik. Dia (Issei) langsung jatuh cinta dan tidak bisa berhenti memikirkan kulit Renee yang putih. Renee adalah wanita yg sempurna yang Issei inginkan. Renee adalah wanita berusia 25 tahun, pirang, dan mandiri. Dia bisa berbicara dalam 3 bahasa dan punya masa depan yang cerah, dan sedang berjuang meraih gelar Ph.D dalam bidang French literature. Issei meminta Renee untuk mengajarinya bahasa jerman, dan karena Bapaknya (Issei) orang kaya, si Renee di bayar, dan Renee menerima tawaran itu. Singkat cerita dia membujuk Renee untuk mampir ke rumahnya, dengan niat untuk membunuh Renee. Setelah dibunuh, mayat Renee di makan oleh Issei, karena untuk memuaskan fantasi seks yang sudah lama terpendam.
Andrei Chikatilo

Di Rusia ada Andrei Chikatilo yang membunuh 53 wanita dan anak-anak pada 1978. Beberapa korban di antaranya dipotong-potong tubuhnya dengan cara digigit. Chikatilo menderita kelainan sejak ia percaya bahwa adiknya diculik dan tubuhnya dimakan saat Ukraina dilanda kelaparan pada 1930-an.