Berikut adalah mobil amfibi paling unik juga keren
Berikut ini adalah mobil amfibi paling unik juga keren – Sebuah teknologi modern, seperti kendaraan dua medan yang mengadaptasi hewan amfibi. Layaknya katak, kendaraan amfibi tidak lincah di daratan, namun mampu melaju dengan baik di permukaan air. Mulai dari jenis kendaraan mobil, ATV, bus bahkan truk, tidak luput dijadikan kendaraan amfibi. Nah berikut mobil amfibi paling keren.
LARC-V
LARC-V (Lighter, Amphibious Resupply, Cargo, 5 ton) merupakan mobil amfibi yang dibuat menggunakan bahan aluminium. Meski bobotnya ringan, namun mampu menampung beban hingga 5 ton. LARC-V dibuat di Amerika Serikat pada 1950 dan dikembangkan hingga sekarang. Kendaraan tangguh kebanggaan militer AS, memiliki panjang 35 kaki, lebar 9,9 kaki, dan tinggi 12 kaki. Di daratan LARC-V mampu melaju hingga 45 km/jam, di perairan 10 knot. Karena daya tampungnya berat, LARC-V hanya mampu mengapung di perairan dangkal maksimal 100 cm saja.
Amphicar
Amphicar adalah mobil amfibi yang mulai dipasarkan pada tahun 1961. Dirancang oleh Hanns Trippel dan dibuat oleh Quandt Group di Lubeck dan Berlin-Borsigwalde, Jerman. Nama Amphicar merupakan gabungan dari “amphibious” dan “car”. Meski pun pabrikan Jerman, mesin Amphicar menggunakan mesin dan desain Triumph Herlad 1200.
Di daratan, Amphicar dapat dipacu hingga 110 km/jam, dan di perairan hingga 7 knot. Jika sebelumnya berkekuatan 1.147 cc, Amphicar berikutnya memiliki performa 1.296 dan 1.497 cc. Mobil amfibi ini didesain khusus untuk dipasarkan di Amerika Serikat, hingga tahun 1965 hanya diproduksi 4.000 unit saja. Tak heran, sebagai benda koleksi, Amphicar memiliki nilai tinggi.
Python
Dave March mulai mengonsep, membuat dan memperbaiki mobil amfibinya sejak tahun 1976 ketika membuka bengkel di kawasan Faountain Valley, California, Amerika Serikat. Hingga akhirnya pada 2006, March mendirikan perusahaan otomotif Watercar Inc., yang akhirnya melahirkan Python. March mengklaim Python sebagai mobil amfibi tercepat.
Di perairan, ia mampu melaju hingga 52 knot, dengan spontanitas akselerasi 0 – 52 knot dalam 4,5 detik. Python menggunakan mesin aluminium produksi LS Corvette.