Berikut tiga gunung untuk para pendaki gunung pemula

Berikut tiga gunung untuk para pendaki gunung pemula

Berikut tiga gunung untuk para pendaki gunung pemula – Nah bagi mereka yang belum memiliki pengalaman mengenai pendakian gunung, sebaiknya mulai cerdas memilih gunung yang cocok dijadikan lokasi pendakian. Agar mampu beradaptasi dengan kondisi alam. Bagi seorang pemula yang ingin menaklukkan sejumlah gunung bukan perkara yang mudah. Persiapan yang matang dari segi fisik dan teknis sangat diperlukan. Berikut gunung yang cocok untuk pendaki pemula.

Gunung Batur

Gunung Batur Bali

Gunung Batur menjadi salah satu lokasi pendakian yang cocok bagi pemula. Destinasi wisata ini memiliki ketinggian mencapai 1.717 mdpl dan mencapai puncak memerlukan waktu 2,5 jam. Terletak di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, wisata alam ini menjadi salah satu gunung yang masih aktif di Indonesia. Meski terbilang cukup pendek, Gunung Batur dikenal sebagai salah satu yang memiliki kaldera terluas. Ketika berada di lokasi tersebut, para pendaki juga akan disuguhkan dengan panorama alam yang menakjubkan, seperti keindahan Danau Batur berlatar belakang Gunung Abang dan Gunung Rinjani.

Gunung Andong

Gunung Andong Magelang

Gunung Andong juga bisa menjadi salah satu pilihan bagi para pendaki pemula. Berlokasi di Magelang, Jawa Tengah, destinasi wisata alam ini memiliki ketinggian 1.726 mdpl. Estimasi pendakian untuk sampai di puncak Gunung Andong memakan waktu 1,5 sampai 2 jam. Dari wisata alam itu, para pendaki bisa melihat pemandangan Gunung Merapi, Merbabu, Sumbing, Sindoro, Prau,Telomoyo, Ungaran, perbukitan, serta panorama Kota Magelang. Dengan mendaki gunung tersebut, tentunya menjadi pengalaman menarik dan tak terlupakan.

Gunung Penanggungan

Gunung Penanggungan

Gunung Penanggungan yang memiliki ketinggian mencapai 1.653 mdpl sangat cocok bagi pendaki pemula. Wisata alam tersebut terletak di antara Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan serta berjarak kurang lebih 55 kilo meter sebelah selatan Surabaya. Gunung kecil ini sebenarnya masih satu kluster dengan Gunung Arjuno dan Welirang. Uniknya, para pendaki akan disajikan dengan situs purbakala yang dibangun pada periode Hindu-Buddha dalam sejarah Indonesia. Situs tersebut tersaji mulai dari jalur pendakian awal hingga mendekati puncak.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *