Fakta Konsumsi Kemrupuk bagi Kesehatan Tubuh Kita
Fakta Konsumsi Kemrupuk bagi Kesehatan Tubuh Kita
Fakta Konsumsi Kemrupuk bagi Kesehatan Tubuh Kita

Fakta Konsumsi Kemrupuk bagi Kesehatan Tubuh Kita

Fakta Konsumsi Kemrupuk bagi Kesehatan Tubuh Kita – Bahaya makan krupuk ternyata benar adanya. Banyak orang khususnya masyarakat Indonesia yang sangat cinta dengan krupuk sebagai pelengkap saat makan. Pendapat bahwa selera makan akan bertambah dengan adanya krupuk dan makanan pedas banyak dilontarkan. Krupuk memang merupakan sajian khas Indonesia yang menyajikan kerenyahan dan rasa gurih yang sedap saat diantap. Namun dibalik itu semua, ternyata mengonsumsi krupuk secara berlebihan berdampak negatif bagi kesehatan.

Beberapa Bahaya Makan Krupuk Berlebihan Bagi Kesehatan

Sebagai lauk yang yang mudah diperoleh dan renyah saat dikonsumsi, krupuk menjadi lauk idola bagi masyarakat seluruh kalangan. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, terdapat berbagai bahaya memakan kerupuk apabila mengonsumsinya secara berlebihan. Bahaya tersebut antara lain:

Berpotensi Menyebabkan Hipertensi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit ada aliran dan pembuluh darah yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu faktor penyebabnya adalah mengonsumsi natrium dan minyak yang berlebihan. Kerupuk mengandung minyak dan natrium yang tinggi karena diolah dengan bahan garam dan penyedap rasa yang membuat kerupuk terasa sangat gurih. Karena itulah, apabila mengkonsumsi kerupuk dalam jangka waktu yang lama dan jumlah yang banyak maka potensi seseorang terkena penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi sangat tinggi.

Menyebabkan Kanker

Kini banyak sekali varian kerupuk yang dapat ditemukan di pasar. Ragam varian tersebut dimulai dari bentuk, rasa hingga warnanya. Kerupuk warna yang disajikan penjual tidak semuanya mengalami proses pengolahan yang benar. Ada pihak produsen kerupuk warna yang tidak bertanggung jawab dengan mencampurkan zat pewarna yang tidak baik untuk kesehatan yakni yang memiliki sifat karsionogen. Alasan beberapa produsen tak bertanggung jawab tersebut ialah supaya mendapat keuntungan besar dan menampilkan kerupuk dengan wajah yang menarik. Seperti diketahui, karisonogen merupakan zat pemicu kanker yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat membuat seseorang yang mengonsumsinya terserang kanker.

Menyebabkan Kerusakan Otak

Selain dapat memicu petumbuhan sel kanker dalam tubuh, kandungan zat pewarna tak layak di dalam kerupuk warna juga dapat memicu bahaya kerupuk bagi kesehatan yaitu kerusakan otak. Apabila hal ini terjadi atau menyerang seseorang, maka dampaknya akan sangat buruk. Saat terjadi kerusakan otak, maka pusat koordinasi tubuh akan terganggu dan dampak paling buruknya adalah kelumpuhan.

Terserang Obesitas

Pengolahan kerupuk ialah dengan menggorengnya di dalam minyak. Meskipun terlihat kering, ternyata kerupuk masih mengandung kadar minyak yang sangat tinggi. Terdapat berbagai macam varian jenis kerupuk termasuk kerupuk kulit yang selain mengandung lemak serta kalori juga mengandung minyak yang sangat tinggi. Bahaya makan kerupuk kulit atau jenis kerupuk lainnya karena kandungan minyak, kalori dan lemaknya akan menyebabkan kegemukan atau yang lebih dikenal sebagai obesitas jika dikonsumsi secara terus menerus. Memang pada saat mengonsumsi tidak terasa banhwa sebenanya yang masuk ke dalam tubuh adalah minyak, lemak dan kalori dalam jumlah tinggi. Jika sudah mengalami obesitas, perlu waktu dan pejuangan untuk mengembalikan berat badan ideal.

Terkena Penyakit Gagal Ginjal

Banyaknya kandungan tak sehat dalam kerupuk seperti minyak, kalori, lemak dan zat pewarna yang tidak sesuai akan membuat kinerja ginjal menjadi sangat keras. Jika hal ini terjadi terus menerus, maka sama halnya seperti produk atau orang yang bekerja terlalu keras maka akibatnya akan mengalami kerusakan. Untuk itu, mengonsumsi kerupuk dalam jangka pangjang akan menyebabkan resiko gagal ginjal yang tinggi pula.

Ternyata kerupuk yang terkenal renyah dan gurih mengandung beberapa zat yang menyebabkan gangguan kesehatan. Pengontrolan dalam konsumsi kerupuk harus dilakukan sejak dini supaya hal-hal negatif di atas yang menjadi bahaya makan krupuk tidak menimpa diri.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *