Penyebab Tumit Pecah – Pecah dan Cara Mengobati
Penyebab Tumit Pecah – Pecah dan Cara Mengobati – Sebagian orang tentu pernah merasakan kulit bagian tumit yang pecah-pecah. Hal ini lebih sering terjadi pada mereka yang memiliki kulit kering. Penyebabnya beragam, mulai dari usia hingga cara seseorang melakukan aktivitasnya sehari-hari.
Kondisi kaki dengan tumit kering dan pecah-pecah tentu tidak akan membuat kamu nyaman saat beraktivitas. Selain karena rasa perih di bagian bawah tumit, hal ini juga menurunkan rasa percaya diri saat mengenakan alas kaki terbuka.
Kondisi kaki yang pecah-pecah adalah mimpi buruk bagi sebagian wanita. Keadaan ini sebenarnya adalah masalah yang umum terjadi, terutama saat cuaca panas. Kurangnya perawatan kaki dapat menjadi salah satu faktor yang membuat kaki mudah kering serta akhirnya pecah-pecah.
Tidak Merawat Kaki
Sama penting dengan kulit tubuh lainnya, kulit kaki juga membutuhkan asupan agar tetap sehat, halus, dan indah. Anda bisa menggunakan krim pelembap khusus untuk kaki. Hal ini bisa memperkecil risiko telapak kaki Anda mengalami pecah-pecah. Tidak hanya itu, menggunakan bahan tradisional seperti minyak kelapa murni dan minyak zaitun juga bisa membantu Anda merawat telapak kaki.
Bertambahnya Usia
Proses alami bertambahnya usia seorang wanita juga bisa menjadi sebab Anda mengalami telapak kaki pecah-pecah. Hal ini disebabkan oleh dengan bertambahnya usia maka produksi kolagen di dalam tubuh akan berkurang, sehingga kulit pun berkurang elastisitasnya. Untuk itu, Anda harus rutin merawat kesehatan kaki Anda, gunakan krim pelembap kaki, jaga asupan makan, dan minum air putih minimal dua liter dalam sehari.
Dehidrasi
Adanya retakan atau pecah-pecah di bagian telapak kaki Anda bisa jadi disebabkan karena kurangnya cairan atau dehidrasi. Gejala dehidrasi ini dapat dilihat dari kondisi kulit yang kering. Biasanya terjadi pada kulit bibir yang akan tampak kering dan dapat terjadi juga di area kulit kaki, hal ini yang menyebabkan telapak kaki pecah-pecah. Pastikan Anda selalu mengonsumsi air putih minimal dua liter dalam sehari.
Alas Kaki yang Tidak Nyaman
Penyebab lain telapak kaki pecah-pecah adalah menggunakan alas kaki yang tidak nyaman, biasanya yang terbuat dari bahan yang keras atau sempit. Hal ini dapat menyebabkan lapisan pelindung kulit pada kaki rusak dan mengalami penguapan, sehingga kulit menjadi kering, kasar, dan pecah-pecah.
Cuaca Dingin
Kulit pecah pecah juga sering terjadi pada musim dingin, sebagian besar disebabkan oleh minimnya pemanasan dalam ruangan dan tingkat kelembapan yang rendah.
Selain beberapa penyebab seperti di atas, kondisi lain yang juga bisa menjadi penyebab kaki pecah pecah, antara lain:
- Menderita eksim, athlete’s foot, dan psoriasis.
- Dermatitis atopik.
- Obesitas bisa meningkatkan tekanan pada tumit.
- Berdiri berjam-jam di permukaan yang keras.
- Berjalan tanpa alas kaki, atau dengan sandal terbuka.
Perlu diketahui, beberapa retakan kecil yang ditimbulkan oleh kulit pecah pecah bisa menyebabkan perdarahan, ketidaknyamanan, dan rasa sakit–terutama jika bakteri merembes ke dalam celah. Oleh karena itu, penanganan dengan segera dibutuhkan sebelum kulit pecah pecah membuat kondisi kesehatan tubuh memburuk.
Cara mengatasi tumit pecah-pecah
Perawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tumit ini di antaranya adalah dengan penggunaan pelembab dalam bentuk krim, lotion, dan salep untuk mempertahankan kelembaban di kulit.
Dalam kasus tumit yang pecah-pecah ringan, penggunaan pelembab dua atau tiga kali sehari dapat mengatasi masalah tersebut. Menggosoknya dengan lembut menggunakan batu apung dan menggunakan pelembab setelahnya juga bisa membantu.